KENALAN DENGAN KESUMBA “PEWARNA ALAMI”

Secara morfologi kesumba, mirip dengan rambutan berwarna merah dan memiliki rambut. Kesumba memiliki nama ilmiah Bixa orellana. Pohon kesumba (Bixa orellana) atau lebih dikenal secara internasional dengan nama annatto merupakan tumbuhan asli dari Amerika Selatan. Kesumba juga disebut dengan lipstick tree merupakan semak yang sering disebut dengan pohon berukuran kecil. Tingginya sekitar 5-10 m, batangnya berdiameter lebih dari 10 cm, kulit kayu berwarna coklat terang hingga coklat gelap. Bunganya berwarna merah muda-putih dan sedikit ungu. Kesumba ini biasa digunakan oleh anak-anak di daerah Sleman untuk mewarnai rambutnya menjadi merah. Di Indonesia, tanaman ini biasa dijumpai sebagai tanaman hias.

Biji kesumba mengandung senyawa utama yang tergolong dalam karotenoid yaitu bixin dan norbixin. Bixin merupakan karotenoid yang paling dominan, jumlahnya sekitar 80% dari ekstrak biji Kesumba. Norbixin juga ditemukan dalam jumlah sedikit dalam biji. Kandungan lipid yang tinggi dalam biji kesumba dapat mencegah terjadinya peroksidasi lipid. Selain pigmen warna bixin dan norbixin, biji kesumba memiliki komponen lain yaitu protein 1-6%, lignoselulosa (15%), asam lemak (4%), polifenol (4%), garam anorganik (0,1-12%), lilin (1,6%), dan terpenoid (25 %). Kandungan pigmen yang dimiliki kesumba, menjadi potensi sebagai penghasil warna alam pada kain, Misalnya untuk kain mori dan sutera, seperti pada gambar berikut:

primisima	sutera